Jelangkung adalah salah satu film horor Indonesia yang cukup
populer di tahun 2000-an. Film ini dirilis pada tahun 2001 dan disutradarai
oleh Rizal Mantovani dan Jose Poernomo. Jelangkung merupakan film horor pertama
yang menggunakan teknologi animasi stop motion untuk memvisualisasikan
tokoh-tokoh misterius dalam film tersebut.
Film Jelangkung mengisahkan tentang lima mahasiswa yang terdiri dari Dinda, Maya, Naya, Nino, dan Eric. Mereka memutuskan untuk mengadakan ritual jelangkung di sebuah rumah kosong untuk mencari kesenangan dan pengalaman baru. Ritual tersebut dipimpin oleh Maya yang memiliki keahlian dalam hal memanggil arwah. Mereka menggunakan papan jelangkung sebagai media untuk memanggil arwah
yang sudah meninggal.
Namun, setelah beberapa kali memanggil, mereka tidak mendapatkan jawaban dari arwah yang mereka inginkan. Hingga suatu saat, arwah yang dipanggil menghubungi mereka melalui papan jelangkung dan meminta satu persatu dari mereka untuk melakukan tindakan-tindakan yang sangat mengerikan. Arwah tersebut tidak mau berhenti sampai permintaannya dipenuhi, dan mereka harus memenuhi permintaan tersebut agar bisa bertahan hidup.
Ketakutan dan kepanikan mulai menyelimuti kelima mahasiswa tersebut. Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup dan mencari jalan keluar dari situasi yang semakin mencekam. Namun, arwah tersebut semakin kuat dan tidak akan berhenti sampai mereka semua tunduk pada permintaannya.
Jelangkung merupakan film horor yang cukup sukses pada masanya dan menjadi salah satu film horor Indonesia yang ikonik. Film ini juga berhasil mempopulerkan teknologi animasi stop motion di dalam industri film Indonesia. Dengan alur cerita yang menarik dan adegan-adegan mengerikan, Jelangkung berhasil memikat perhatian penonton dan menjadi film yang cukup populer pada masanya.
0 Komentar